PENGARUH
POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP
PROSES
PERTUMBUHAN KEDEWASAAN SESEORANG
Pengaruh
pola asuh orang tua terhadap proses
pertumbuhan kedewasaan sesorang itu sangat penting.Figur orang tua yang
baik,akan menjadi contoh dan teladan anak.Disinilah peran orang tua sangat
penting.Dalam pola pengasuhan anak,ada tahapan yang perlu diperhatikan,orang
tua harus bisa membedakan usia anak dalam mengasuh dan membimbing.
Pengasuhan
dan pembimbingan anak usia dini 5-12 tahun bisa dikategorikan usia anak-anak,dimana
orang tua masih berperan sebagai pengasuh yang harus mengajarkan anak untuk
bisa disiplin waktu,disiplin tugas yang mengarah pada rutinitas kegiatan
sehari-hari.
Pengasuhan
dan bimbingan anak usia 13-19 tahun bisa dekategorikan usia remaja,dimana peran
orang tua mulai bertambah,karena anak usia remaja adalah transisi sifat kekanakan
terkadang masih tampak,tapi terkadang sifat kedewasaan muncul,pengasuhan dan
bimbinganpun harus lebih hati-hati,karena usia remaja akan mencari figure lain
selain orang tua. Pola asuh orang tua disini adalah mengarahkan agar si anak
bisa mendapatkan figure yang baik buat dicontoh,dalam hal ini.pola pikir orang
tua harus flexibel,dimana orang tua bisa menjaditeman,sahabat bagi anak,bisa
menjadi tempat berbagi cerita,berbagi pendapat. Bila demikian,maka anak akan
nyaman bersama orang tua dan orang tua pun bisa dengan mudah mengarahkannya.
Pengasuhan dan bimbingan anak usia 20 tahun
keatas,ini adalah usia menuju kedewasaan,kematangan berfikir seorang anak.
Disinalah peran orang tua berubah,dimana orang tua mulai berperan sebagai
teman,partner,sahabat,karena anak yang mulai dewasa sangat butuh lawan berfikir,lawan berargumentasi untuk bisa menentukan apa yang
menjadi harapannya. Dari masalah mencari pekerjaan,mencari perguruan
tinggi,mencari jodoh dll. Yang sifatnya untuk mencapai masa depan hidupnya.
Bila
pengaruh pola asuh orang tua itu baik dan
tertcipta kerjasama yang baik,kenyamanan
satu sama lain,saling menghargai dan menghormati,tidak selalu memberi batasan
orang tua dan siapa anak,maka proses pertumbuhan kedewasaan anak akan terwujud
dengan baik,dan sesuai dari masing-masing pihak.
Sebagai
orang tua harus bisa memberi kebebasan pada anak ntuk menentukan jalan terbaik
dalam hidupnya. Peran orang tua lebih baik sebagai motivator bagi anak,bukan
sebagai penentu jalan hidup anak. Apabila hal ini yang terjadi ,maka apa yang
diharapkan anak akan sirna dan peran anak akan berubah menjadi wayang yang
harus digerakan oleh dalang yaitu orang tua.
Biarkan
anak berkembang apa adanya. Mengamati dan mengawasi lebih nikmat dibandingkan
mengatur karena dengan mengawasi dan mengamati,orang tua akan bisa lebih
tahu,mengerti dan paham bagaimana perkembangan anak menuju kedewasaan yang
sempurna.
KESIMPULAN
Jadi kesimpulan yang
dapat kita ambil, bahwa apabila orang tua menginginkan anaknya tumbuh dewasa
dengan baik, maka yang harus diutamakan orang tua adalah mengerti dan paham
jiwa dari anaknya,tahu akan karakter dan sifat dari si anak,mengenal kehidupan
di sekitar anak kita. Orang tua juga harus bersikap fleksibel, mau beradaptasi
dengan anak,terutama bersedia menjadi teman bagi anak dalam keluarga.