Jumat, 28 November 2014
KULIAH ORGANISASI SISTEM KOMPUTER
1. Disk Magnetik
2. RAID
3. Memori Optik
4. Pita Magnetik
1. Pengertian Magnetic Disk
Magnetic disk adalah DASD pertama yang dibuat oleh industri komputer. Penyimpanan magnetik (bahasa Inggris: Magnetic disk) merupakan piranti penyimpanan sekunder yang paling banyak dijumpai pada sistem komputer modern. Pada saat disk digunakan, motor drive berputar dengan kecepatan yang sangat tinggi. Ada sebuah read-write head yang ditempatkan di atas permukaan piringan tersebut. Permukaan disk terbagi atas beberapa track yang masih terbagi lagi menjadi beberapa sektor. Cakram fixed-head memiliki satu head untuk tiap-tiap track, sedangkan cakram moving-head (atau sering dikenal dengan nama cakram keras ) hanya memiliki satu head yang harus dipindah-pindahkan untuk mengakses dari satu track ke track yang lainnya. Magnetik Disk (Piringan Magnetik) terbuat dari satu atau lebih piringan hitam metal atau plastik dan permukaannya dilapisi lapisan iron-oxide. Perekaman datanya disimpan pada permukaan tersebut dalam bentuk kode binary.
Piringan magnetik yang terbuat dari plastik dan sebuah piringan disebut dengan floppy disk (micro disk dan mini disk), yang terbuat dari metal dan banyak piringan disebut hard disk.
Lapiran dasar biasanya berbahan Alumunium-Alumunium Alloy Kaca
Bahan kaca memberikan manfaat antara lain
§ Meningkatkan reliabilitas disk
§ Mengurangi R/W error
§ Kemampuan untuk mendukung kerapatan tinggi
§ Kekakuan yang lebih baik untuk mengurangi dinamisasi disk
§ Kemampuan menahan goncangan dan kerusakan
Beberapa memory yang tergolong pada magnetic disk ini sendiri adalah Flopy Disk, IDE Disk, dan SCSI Disk. Magnetik disk sendiri terbuat dari piringan bundar yang terbuat dari logam atau plastik dimana permukaan dari bahan tersebut mempunyai sifat magnetic sehingga nanti bisa menghasilkan semacam medan magnet yang sangat diperlukan untuk proses baca tulis dari memory tersebut karena saat proses baca/tulis menggunakan kepala baca yang disebut dengan head.
2. Head Magnetic Disk
Head disk ini sendiri merupakan sebuah koil induksi yang menggantung diatas permukaan dan tertahan pada sebuah bantalan udara, kecuali pada flopy disk dimana head disk menyentuh ke permukaan.
2.1 Gerakan Head
Pada head tetap setiap track memiliki kepala head sendiri, sedangkan pada head bergerak, satu kepala head digunakan untuk beberapa track dalam satu muka disk.
Pada head bergerak adalah lengan head bergerak menuju track yang diinginkan berdasarkan perintah dari disk drive-nya. Sistem kerja dari head ini adalah ketika arus + ataupun arus – melewati head, maka akan menimbulkan sebuah medan magnet yang nantinya akan menarik dari head tersebut. Head akan bergerak ke kiri atau kekanan tergantung dari polaritas arus drive tersebut. Untuk membacanya, ketika head tersebut melewati sebuah daerah magnet maka sebuah arus + dan – dimunculkan dari head dan ini memungkinkan untuk membaca bit-bit yang telah disimpan sebelumnya.
Urutan melingkar bit bit ditulis ketika disk melakukan suatu putaran penuh yang disebut dengan track. Setiap track dibagi dalam sektor-sektor yang memiliki panjang tetap dan berisi 512 byte data.
Namun didahului dengan proses sinkronisasi head sebelum menulis dan membaca. Semakin banyak data yang ditulis atau dibaca maka putarannya juga akan semakin rapat. Namun dengan kondisi seperti itu maka peluang error bacanya juga semakin tinggi.
Semua disk mempunyai lengan yang mampu bergerak keluar masuk pada kumparan dan piringan yang berputar sehingga terbentuk jarak-jarak radial yang berbeda. Pada setiap radial yang berbeda dapat ditulis. Track-track itu sendiri merupakan serangkaian lingkaran konsentrik di sekitar kumparan. Lebar sebuah track tergantung pada headnya dan seberapa akurat head tersebut ditempatkan secara radial. Data dikirim ke memori ini dalam bentuk blok, umumnya blok lebih kecil kapasitasnya daripada track. Blok-blok data disimpan dalam disk yang berukuran blok, yang disebut sektor. Track biasanya terisi beberapa sektor, umumnya 10 hingga 100 sektor tiap tracknya.
2.2 Mekanisme Head
• Head yang menyentuh disk (contact) seperti pada floppy disk, head yang mempunyai celah utara tetap maupun yang tidak tetap tergantung medan magnetnya. Celah atau jarak head dengan disk tergantung kepadatan datanya, semakin padat datanya dibutuhkan jarak head yang semakin dekat, namun semakin dekat head maka faktor resikonya semakin besar, yaitu terjadinya kesalahan baca.
• Teknologi Winchester dari IBM mengantisipasi masalah celah head diatas dengan model head aerodinamik. Head berbentuk lembaran timah yang berada dipermukaan disk apabila tidak bergerak, seiring perputaran disk maka disk akan mengangkat headnya. Istilah Winchester dikenalkan IBM pada model disk 3340-nya. Model ini merupakan removable disk pack dengan head yang dibungkus di dalam pack. Sekarang istilah Winchester digunakan oleh sembarang disk drive yang dibungkus pack dan memakai rancangan head aerodinamis.
• Istilah Winchester dikenalkan IBM pada model disk 3340-nya. Model ini merupakan removable disk pack dengan head yang dibungkus di dalam pack. Sekarang istilah Winchester digunakan oleh sembarang disk drive yang dibungkus pack dan memakai rancangan head aerodinamis
3. Track
Banyaknya track pada piringan menunjukkan karakteristik penyimpanan pada lapisan permukaan, kapasitas disk drive dan mekanisme akses. Disk mempunyai 200-800 track per permukaan (banyaknya track pada piringan adalah tetap). Pada disk pack yang terdiri dari 11 piringan mempunyai 20 permukaan untuk menyimpan data. Kedua sisi dari setiap piringan digunakan untuk menyimpan data, kecuali pada permukaan yang paling atas dan paling bawah tidak digunakan untuk menyimpan data, karena pada bagian tersebut lebih mudah terkena kotoran/debu daripada permukaan yang didalam juga arm pada permukaan luar hanya dapat mengakses separuh data. Untuk mengakses, disk pack disusun pada disk drive yang didalamnya mempunyai sebuah controller, access arm, read/write head dan mekanisme untuk rotasi pack.
Metode pengalamatan dalam magnetic disk ( hardisk ) ada 2 yaitu :
1. Metode silinder
Metode silinder merupakan Pengalamatan berdasarkan nomor silinder, nomor permukaan dan nomor record. Semua track dari disk pack membentuk suatu silinder. Jadi bila suatu disk pack dengan 200 track per permukaan, maka mempunyai 200 silinder. Bagian nomor permukaan dari pengalamatan record menunjukkan permukaan silinder record yang disimpan.
Jika ada 11 piringan maka nomor permukaannya dari 0-19 atau dari 1-20. Pengalamatan dari nomor record menunjukkan dimana record terletak pada track yang ditunjukkan dengan nomor silinder dan nomor permukaan.
2. Metode sektor.
Setiap track dari pack dibagi kedalam sektor-sektor. Setiap sektor adalah storage area untuk banyaknya karakter yang tetap. Pengalamatan recordnya berdasarkan nomor sektor, nomor track, nomor permukaan. Nomor sektor yang diberikan oleh disk controller menunjukkan track mana yang akan diakses dan pengalamatan record terletak pada track yang mana. Setiap track pada setiap piringan mempunyai kapasitas penyimpanan yang sama meskipun diameter tracknya berlainan. Keseragaman kapasitas dicapai dengan penyesuaian density yang tepat dari representasi data untuk setiap ukuran track. Keuntungan lain dari pendekatan keseragaman kapasitas adalah file dapat ditempatkan pada disk tanpa merubah lokasi nomor sektor (track atau cylinder) pada file.
2.RAID
RAID (redundant array disk independen; awalnya redundant array disk murah) adalah cara untuk menyimpan data yang sama di tempat yang berbeda (dengan demikian, berlebihan) dari beberapa hard disk. Dengan menempatkan data pada beberapa disk, I / O (input / output) operasi dapat tumpang tindih secara seimbang, meningkatkan kinerja. Sejak beberapa disk meningkatkan waktu yang berarti antara kegagalan (MTBF), menyimpan data secara berlebihan juga meningkatkan toleransi kesalahan.
Ajukan pertanyaan RAID di ITKnowledgeExchange.com
Sebuah RAID tampaknya sistem operasi menjadi hard disk logis tunggal. RAID menggunakan teknik striping disk, yang melibatkan partisi ruang penyimpanan setiap drive ke dalam unit mulai dari sektor (512 byte) sampai beberapa megabyte. Garis-garis dari semua disk yang disisipkan dan ditangani dalam rangka.
Dalam sistem single-user di mana catatan besar, seperti gambar ilmiah medis atau lainnya, disimpan, garis-garis biasanya dibentuk untuk menjadi kecil (mungkin 512 bytes) sehingga satu catatan mencakup semua disk dan dapat diakses dengan cepat dengan membaca semua disk pada saat yang sama.
Dalam sistem multi-user, kinerja yang lebih baik perlu ditetapkan stripe yang cukup lebar untuk memegang rekor ukuran khas atau maksimum. Hal ini memungkinkan tumpang tindih disk I / O di drive.
Setidaknya ada sembilan jenis RAID ditambah array non-redundant (RAID-0):
RAID-0: Teknik ini memiliki striping tapi tidak ada redundansi data. Hotel ini menawarkan performa terbaik tapi tidak ada toleransi kesalahan.
RAID-1: Jenis ini juga dikenal sebagai mirroring disk dan terdiri dari setidaknya dua drive yang menduplikasi penyimpanan data. Tidak ada striping. Baca kinerja membaik sejak disk baik dapat dibaca pada waktu yang sama. Menulis kinerja adalah sama seperti untuk penyimpanan disk tunggal. RAID-1 memberikan kinerja terbaik dan yang terbaik toleransi kesalahan dalam sistem multi-user.
RAID-2: Jenis ini menggunakan striping di disk dengan beberapa disk menyimpan pengecekan error dan koreksi (ECC) informasi. Tidak memiliki keuntungan lebih dari RAID-3.
RAID-3: Jenis ini menggunakan striping dan mendedikasikan satu drive untuk menyimpan informasi paritas. Pengecekan error tertanam (ECC) Informasi ini digunakan untuk mendeteksi kesalahan. Data recovery dilakukan dengan menghitung eksklusif OR (XOR) dari informasi yang dicatat pada drive lain. Sejak operasi I / O alamat semua drive pada saat yang sama, RAID-3 tidak dapat tumpang tindih I / O. Untuk alasan ini, RAID-3 adalah yang terbaik untuk sistem single-user dengan aplikasi catatan panjang.
RAID-4: Jenis ini menggunakan garis-garis besar, yang berarti Anda dapat membaca catatan dari setiap drive. Hal ini memungkinkan Anda untuk mengambil keuntungan dari tumpang tindih I / O untuk operasi baca. Karena semua menulis operasi harus memperbarui paritas drive, tidak ada I / O tumpang tindih mungkin. RAID-4 tidak menawarkan keuntungan lebih dari RAID-5.
RAID-5: Jenis ini termasuk paritas array yang berputar, sehingga mengatasi keterbatasan menulis di RAID-4. Dengan demikian, semua membaca dan menulis operasi dapat tumpang tindih. RAID-5 menyimpan informasi paritas tapi tidak berlebihan data (tapi informasi paritas dapat digunakan untuk merekonstruksi data). RAID-5 membutuhkan setidaknya tiga dan biasanya lima disk untuk array. Yang terbaik untuk sistem multi-user di mana kinerja tidak kritis atau yang melakukan beberapa operasi tulis.
RAID-6: Jenis ini mirip dengan RAID-5 tetapi mencakup skema paritas kedua yang didistribusikan di drive yang berbeda dan dengan demikian menawarkan sangat tinggi kesalahan-dan drive-kegagalan toleransi.
RAID-7: Jenis ini termasuk real-time sistem operasi tertanam sebagai controller, caching melalui bus berkecepatan tinggi, dan karakteristik lain dari komputer yang berdiri sendiri. Salah satu vendor menawarkan sistem ini.
RAID-10: Menggabungkan RAID-0 dan RAID-1 sering disebut sebagai RAID-10, yang menawarkan kinerja lebih tinggi dari RAID-1 tapi jauh lebih tinggi biaya. Ada dua subtipe: Dalam RAID-0 + 1, data diatur sebagai garis-garis di beberapa disk, dan kemudian disk set bergaris tercermin. In-RAID 1 + 0, data dicerminkan dan cermin bergaris.
RAID-50 (atau RAID-5 + 0): Jenis ini terdiri dari serangkaian RAID-5 kelompok dan bergaris-garis di RAID-0 busana untuk meningkatkan RAID-5 kinerja tanpa mengurangi perlindungan data.
RAID-53 (atau RAID-5 + 3): Jenis ini menggunakan striping (dalam RAID-0 gaya) untuk RAID-3 blok disk virtual. Ini menawarkan kinerja lebih tinggi dari RAID-3 tetapi biaya yang jauh lebih tinggi.
RAID-S (juga dikenal sebagai Parity RAID): Ini adalah alternatif, metode eksklusif untuk bergaris paritas RAID dari EMC Symmetrix yang tidak lagi digunakan pada peralatan saat ini. Tampaknya mirip dengan RAID-5 dengan beberapa peningkatan kinerja serta perangkat tambahan yang datang dari memiliki disk cache berkecepatan tinggi pada array disk.
Ini pertama kali diterbitkan pada bulan Juni 2007
Kontributor (s): Con Diamantis dan Yoshinobu Yamamura
Continue Reading Tentang RAID (redundant array disk independen)
Storage Networking ahli Christopher Poelker menjawab pertanyaan Anda tentang RAID.
RAID tutorial: Memilih tingkat RAID yang tepat
RAID dengan SSD: A primer
Apakah masih ada tempat untuk teknologi RAID untuk memerintah?
Panduan: Meneliti masa depan volume RAID
Istilah
'RAID (redundant array disk independen)' merupakan bagian dari:
hardware Istilah
Standar dan organisasi TI Istilah
Peripherals Istilah
Lihat Semua Definisi
Persyaratan terkait
RAID 10 (redundant array disk independen)
RAID 10, juga dikenal sebagai RAID 1 + 0, menggabungkan mirroring disk dan hard disk striping untuk melindungi data. Lihat definisi lengkap
RAID 4 (redundant array disk independen)
RAID 4 adalah konfigurasi RAID yang menggunakan paritas disk dan blok-tingkat striping khusus di beberapa disk. Lihat definisi lengkap
RAID 5 (redundant array disk independen)
RAID 5 adalah konfigurasi RAID yang menggunakan disk yang striping dengan paritas. Lihat definisi lengkap
Google Translate for Business:Translator ToolkitWebsite Translator
3. Memory Optic
Definisi Optical Memory
· Optical memory atau optical disk merupakan perangkat keras penyimpan data yang terbuat dari bahan-bahan optik, seperti dari resin (polycarbonate) dan dilapisi permukaan yang sangat reflektif seperti alumunium. Contoh : CD dan DVD.
· Teknologi optik yang digunakan adalah penggunaan laser untuk menulis dan mengambil data.
Jenis-jenis Optical Memory
1. Laser Disk (LD) atau cakram laser
Cakram laser (LD) adalah sebuah piringan optical yang digunakan untuk menyimpan video dan film, dan merupakan mediapenyimpan data pada cakram optic komersial pertama. Cakram laser awalnya dinamakan Discovision pada tahun 1978, teknologinyadilisensikan dan dijual dengan nama Reflective Optical Video disc, laser Video disk, Laser vision, discovision, dan MCA discovisionsampai akhirnya pioneer electronis memiliki sebagian format ini dan akhirnya dinamai Laser Disc pada pertengahan dan akhir 1980-an.
2. CD (CompactDisk)
Cakram Digital (CD), cakram padat, atau piringan cakram adalah sebuah piringan optikal yang digunakan untuk menyimpan datasecara digital. Awalnya CD dikembangkan untuk menyimpan audio digital dan diperkenalkan pada tahun 1982, tetapi kemudian jugamemungkinkan untuk penyimpanan jenis data lainnya. Audio CD telah tersedia secara komersial sejak Oktober 1982. Pada tahun2010, CD ditetapkan sebagai media penyimpanan audio standar.
3. CD-ROM (Compact Disk Read Only Memory)
CD-ROM (Compact Disk Read Only Memory) adalah sebuah piringan kompak dari jenis piringan optic (optical disk) yang dapatmenyimpan data. Ukuran data yang dapat disimpan saat ini bisa mencapai 700 MB atau 7 Juta Bit. CD-ROM bersifat read only (hanyadapat dibaca dan tidak dapat ditulisi). Untuk dapat membaca isi CD-ROM, alat utama yang diperlukan adalah CD drive.
Satuan X pada CD ROM drive (pada umumnya) sebenarnya mengacu pada kecepatan baca dari CD tersebut ditrack terluar (jikatrack terluar terpakai alias CD-nya penuh). Sedangkan kecepatan baca ditrackter dalamnya jauh lebih lambat. Misalkan ada CD-ROMdrive48X‘max’,itu berarti kecepatan baca track terluarnya 40x namun untuk track terdalamnya hanya 19x. Yang utama sebenarnyabukan hanya kecepatan putar yang ditingkatkan, namun system pembacaan, route data, mode tansfer, interface, dll.
Baik CD-audio maupun CD-ROM terbuat dari resin (polycarbonate) dan dilapisi permukaan yang sangat reflektif seperti alumunium. Informasi direkam secara digital sebagai lubang-lubang mikroskopis pada permukaan yang reflektif. Proses ini dilakukan degan menggunakan laser yang berintensitas tinggi. Permukaan yang berlubang ini kemudian dilapisi oleh lapisan bening. Informasi dibaca dengan menggunakan laser berintensitas rendah yang menyinari lapisan bening tersebut sementara motor memutar disk. Intensitas laser tersebut berubah setelah mengenai lubang-lubang tersebut kemudian terefleksikan dan dideteksi oleh foto sensor yang kemudian dikonversi menjadi data digital.
4. CD-RW (Compact Disk ReWritable)
CD-RW adalah CD-ROMyang dapat ditulis kembali. CD-RW menggunakan media berukuran sama dengan CD-R tetapi bukanmenggunakan bahan pewarna cyanin atau pthalocyanine, CD-RW menggunakan logam perpaduan antara perak, indium, antimon, dantellurium untuk lapisan perekaman. Cakram CD-RW relative lebih mahal dibandingkan cakram CD-R.
Pada CD-RW, energi laser digunakan secara bersama-sama dengan prinsip medan magnet untuk menulis dan membaca informasi. Pada proses tulis, laser memanasi titik pada disk yang hendak diproses. Kemudian setelah itu medan magnet dapat mengubah arah medan titik tersebut sementara temperaturnya ditingkatkan. Karena proses tersebut tidak mengubah disk secara fisik maka proses penulisan dapat dilakukan berulang-ulang. Pada proses baca arah medan magnet yang telah dipolarisasi tersebut akan membelokkan sinar laser dengan arah tertentu, sehingga terefleksikan dan dideteksi oleh foto sensor yang kemudian dikonversikan menjadi data digital.
CD-RW memiliki kecepatan yang bervariasi dan yang tercepat saat ini adalah 52x48x36. Hal ini dapat diterjemahkan sebagai kecepatan baca (read) 52 kali, kecepatan menulis (write) 48 kali, dan Kecepatan untuk Rewrite sebesar 36 kali.
5. CD-R (CompactDisc-Recordable)
CD-R adalah singkatan dari istilah bahasa inggrisCompactDisc-recordable merupakan jenis cakram padat yang dapat diisi dengansalah satu jenis media penyimpanan eksternal pada komputer. Secara fisik CD-R merupakan CD polikarbonat kosong berdiameter 120mm sama seperti CD-ROM. Awalnya CD-R dilapisi emas sebagai media refleksinya. Permukaan reflektif pada lapisan emas tidakmemiliki depresi atau lekukan-lekukan fisik seperti halnya pada lapisan aluminium kemudian disempurnakan dengan cara menambahkan lapisan pewarna diantara polikarbonat dan lapisan emas. CD-R dikenal juga dengan sebutan CD-WORM (CompactDisk Write Once Read Many).
6. Foto CD
Foto CD adalah sebuah system yang dirancang oleh Kodak untuk mendigitalkan dan menyimpan foto dalam CD. Diluncurkan pada1992, cakram dirancang untuk menyimpan hampir 100 gambar berkualitas tinggi, scan sidik jari dan slide dengan menggunakanpengkodean eksklusif khusus. Foto CD disc didefinisikan dalam buku beige dan sesuai dengan CD-ROM XACD-I dan spesifikasi bridgejuga. Dimaksudkan untuk bermain di CD-I pemain, foto pemutar CD (Apple Power CD misalnya), dan computer manapun dengansoftware yang sesuai.
7. CD teks
CD-teks atau dikenal juga dengan Red Book Compact disc merupakan spesifikasi standar untuk CD audio. Hal ini memungkinkanuntuk penyimpanan informasi tambahan (misalnya, nama album, nama lagu, dan artis) pada CD audio standar-compliant. Informasi inidisimpan baik dalam daerah lead-indari CD, dimana terdapat sekitar lima kilo byte ruang yang tersedia, ataupun disub-kanal untuk RWpada disk, yang dapat menyimpan sekitar 31 megabyte. Area terakhir ini tidak digunakan oleh red book.
8. DVD
DVD adalah sejenis cakram optic yang dapat digunakan untuk menyimpan data termasuk film dengan kualitas video dan audioyang lebih baik dari kualitas VCD. DVD pada awalnya adalah singkatan dari digital video disc, namun beberapa pihak ingin agarkepanjangannya diganti menjadi digital versatile disc (cakram serba guna digital) agar jelas bahwa format ini bukan hanya untuk videosaja. Karena consensus antara kedua pihak ini tidak dicapai, sekarang nama resminya adalah DVD saja dan huruf-huruf tersebutsecara resmi bukan singkatan dari apapun. Rata-rata kecepatan transfer data DVD adalah 1.321 MB/s dengan rata-rata burst transfer 12 MB/s.
Mengapa kapasitas DVD besar ?
o Jarak antar bit dan jarak antar lingkaran lebih kecil.
o CD : Jarak antar bit 0,834 μm, Jarak antar spiral 1,6 μm
o DVD : Jarak antar bit 0,4 μm, Jarak antar spiral 0,74 μm
o Dalam satu sisi digunakan 2 layer untuk menyimpan data kapasitas menjadi 8,56 GB.
o Jika kedua sisi disk digunakan untuk menyimpan data kapasitas total menjadi 17 GB.
9. DVD-RDL
DVD+RDL(DL singkatan dari double layer) juga disebut DVD+R9, adalah turunan dari format DVD+R, diciptakan oleh DVD+Rwalliance. Secara umum, DVD bisa dapat menyimpan data sebesar 4,7 Gigabit. Penggunaanya didemonstrasikan pertama kali padabulan Oktober 2003. DVD+RDL disc mempekerjakan dua lapisan recordabledye, yang masing-masing mampu menyimpan hampir4,7Gb dari disk single-layer, hampir dua kali lipat kapasitas total disk 8,55 GB (7,99 GiB).
10. DVD-RW
DVD-RW adalah cakram optic yang dapat ditulis kembali dan memiliki kapasitas sama dengan DVD-R, biasanya 4,7 GB. Format inidikembangkan oleh pioneer pada November 1999 dan telah disetujui oleh DVD forum. Keuntungan utama DVD-R adalah kemampuanmenghapus dan menulis kembali sebuah cakram DVD-RW. Menurut pioneer cakram DVD-RW dapat ditulis sekitar 1000 kali,sebanding dengan standar CD-RW. Cakram DVD-RW biasanya digunakan untuk tujuan backup, kumpulan berkas atau home DVDvideo record. Keuntungan lain adalah bila ada kesalahan menulis, cakram masih dapat digunakan dengancara menghapus data yangsalah tersebut.
11. DVD+RW
DVD+RW adalah format rewritable untuk DVD dan dapat menyimpan data sampai 4,7 GB. DVD+RW diciptakan oleh DVD+RWallince, sebuah konsorsium industry dan produsen disk drive. Dari sisi bisnis format DVD+RW yang diciptakan terutama untukmenghindari pembayaran royalty kepada DVD forum yang menciptakan format DVD-RW. Selain itu DVD+RW mendukung metodepenulisan yang disebut lossless linking yang membuatnya cocok untuk akses acak (random access) dan meningkatkan kompatibilitasdengan pemutar DVD.
12. DVD-RAM
DVD-RAM (DVD-Random Access Memory) adalah disk khusus yang diperkenalkan pada tahun 1996 oleh forum DVD, yangdikhususkan untuk media DVD-RAM RW dan DVD write yang tepat. DVD-RAM digunakan dalam computer serta cam corder danperekam video pribadi sejak tahun 1998.
13. Blue-ray disk
Blue-ray adalah sebuah format cakram optic yang digunakan untuk penyimpanan media digital termasuk video dengan kualitastinggi. Namun Blue-ray diambil dari laser biru-ungu yang digunakan untuk membaca dan menulis cakram jenis ini, cakram blue-raydapat menyimpan data yang lebih banyak dari format DVD yang lebih umum karena panjang gelombang laser biru ungu yang dipakaihanya 405 nm dimana lebih pendek dibandingkan dengan laser merah yaitu 650 nm yang dipakai pada DVD.
14. BD-R dan BD-RE(Blu-ray Disc Recordable)
BD-R dan BD-RE adalah format Blue Ray Disk (BD) yang dapat direkam dengan perekam optik. BD-R disc ditulis satu kali, sedangkan BD-RE bisa dihapus dan direkam berulang kali. Kapasitas disk adalah 25 GB (2,31 GiB) untuk cakram single layer dan 50 GB (46,61 GiB) untuk lapisan cakram ganda.
15. UniversalMediaDisk
Universal Media Disc (UMD) adalah sebuah media cakram optic yang dikembangkan oleh Sony untuk penggunaan Play StationPortable. UMD ini bisa menyimpan data sampai sebesar 1.8 GB (gigabyte), termasuk permainan video, film, music atau kombinasinya.
4. Pita Magnetik
Pita magnet adalah bahantara stroran sekunder yang biasa digunakan, terutamanya untuk menyimpan data yang besar bilangannya dalam tertib jujukan yang telah ditetapkan. Penggunaannya begitu meluas sekali karena kadar pemindahan data yang laju (bilangan aksara yang boleh dibaca atau ditulis per saat) ketumpatan storan (bilangan bait yang dirakam per inci pita) keupayaan stroan massa, saiz yang padat kos pengendalian yang agak rendah.
Contohnya, subsistem pita magnet IBM mempunyai kadar pemindahan beberapa juta aksara atau bait per saat. Kadar ini adalah amat laju jikalau dibandingkan dengan pencetak hentam berkelajuan tinggi berkebolehan mencetak alam anggaran 6,000 aksara per saat pada maksimumnya.
Peranti pita magnet bertindak sebagai unit storan input dan unit storan output dan boleh dikendalikan di bawah kawalan komputer (dalam talian) atau berasingan (luar talian) untuk melaksanakan penukaran rutin, seperti pita ke pencetak atau cakera ke pita.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar